Pemkab Lingga Aliri Air Hingga Pelosok, Perumda Air Minum Tirta Lingga Untuk Lebih Baik

Apr 02, 2022

Dalam kehidupan sehari-hari, Air merupakan sumber daya alam yang paling penting bagi kehidupan makhluk hidup, bahkan sekitar 60 sampai dengan 70 persen dari komponen tubuh manusia terdiri dari air. Atas dasar itu Pemerintah Daerah Kabupaten Lingga bersama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Lingga dengan motto “Berkolaborasi Untuk Lebih Baik” terus berupaya mengaliri air bersih hingga kepelosok wilayah Kabupaten Lingga serta berinovasi memberikan pelayanan terbaik dan lebih mudah bagi masyarakat.

Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Lingga merupakan pemekaran dari PDAM Tirta Kepri yang dulunya Tirta Janggi Tanjung Pinang, dengan dimekarkannya Kabupaten Lingga maka PDAM Lingga juga ikut dipisahkan tepatnya pada tanggal 30 Desember 2006.

Lalu, pada tanggal 30 Desember 2020 dengan disahkan Perda Nomor 9 Tahun 2020 PDAM Kabupaten Lingga berubah nama menjadi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Lingga. Sejak itu Perumda Air Minum Tirta Lingga terus menggesa dan berinovasi memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggannya.

Pada tahun 2021 tepat pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Perumda Tirta Lingga ke-11 pada bulan Oktober 2021, dikepemimpinan tangan dingin Irfan Andaria selaku Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Lingga telah melakukan berbagai inovasi dan terobosan.

Sejak dilantik pada pada 15 Februari 2021 oleh Bupati Lingga Muhammad Nizar, Direktur Perumda Air Minum Tirta Lingga Irfan Andaria langsung tarik gas melakukan terobosan dan inovasi sesuai harapan pemerintah daerah.

Salah satu inovasi dan terobosan yang dilakukan Perumda Air Minum Tirta Lingga yakni pelayanan berbasis digital aplikasi PDAM Info dan membangun website. Pada aplikasi PDAM Info Perumda Air Minum Tirta Lingga menyajikan kemudahan bagi pelanggannya seperti cek tagihan, pembayaran tagihan bulanan secara online dan riwayat pemakaian, sementara pada website, Perumda Air Minum Tirta Lingga menyajikan informasi actual dan progress kinerja yang telah dan akan dilakukan mendatang.

"Sejak aplikasi itu kita luncurkan pada bulan Oktober 2021 lalu setiap bulannya pelanggan yang menggunakan untuk pembayaran tagihan bulanan semakin bertambah. Artinya kemudahan pembayaran via online atau aplikasi yang dihadirkan memudahkan pelanggan,” kata Irfan Andaria, Kamis (31/03/2022).

Melalui aplikasi tersebut bagi pelanggan yang memiliki smarphone dan telah menginstal aplikasi PDAM Info dapat melakukan cek tagihan dan pembayaran tagihan bulanan yang dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa perlu antri diloket pembayaran untuk melakukan pembayaran secara tunai.

Inovasi PDAM Info itu juga salah satu wujud upaya Perumda Air Minum Tirta Lingga dalam mengurai kerumunan antrian pembayaran di loket pembayaran dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 saat pembayaran di loket, yang mana pelanggan atau masyarakat tidak lagi perlu datang antri di loket pembayaran. Menggunakan aplikasi PDAM Info, pelanggan dapat membayar tagihan dimana saja dan kapan saja melalui smartphone.

“Untuk pembayaran di loket tetap kita buka, mengingat tidak semua pelanggan menggunakan smartphone,” ungkap Irfan Andaria.

Selain itu, menurut Irfan Andaria melalui aplikasi tersebut salah satu wujud peningkatan layanan dan transfaransi Perumda Air Minum Tirta Lingga untuk para pelanggan, yang mana dengan aplikasi tersebut dalam pencatatan meteran secara online dengan hasil yang sangat akurat dan tepat.

Untuk itu, Irfan mengajak masyarakat khususnya yang berlangganan air bersih di Perumda Tirta Lingga untuk dapat menggunakan aplikasi PDAM Info dalam melakukan pembayaran dan mengunjungi website tirtalingga.co.id untuk mengetahui informasi terkini seputar Perumda Air Bersih Tirta Lingga.

Selaku Direktur Perumda Air Minum Tirta Lingga, Irfan Andaria mengaku mendapat dorongan dan dukungan dari Pemerintah Daerah untuk kemajuan Perumda Air Minum Tirta Lingga dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kabupaten Lingga.

Menurut Irfan Andaria, dalam memberikan pelayanan Perumda Air Minum Tirta Lingga tidak hanya mengedepankan kuantitas akan tetapi juga mengutamakan pelayanan dan manajemen yang modern, kualitas air dan kontinuitas air yang didistribusi ke pelanggan sesuai dengan harapan dan kepuasan pelanggan.

Saat ini kata Irfan Andaria, Perumda Air Minum Tirta Lingga terus melakukan terobosan yang inovatif dan perluasan jaringan pelanggan. Upaya-upaya tersebut mendapat dukungan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Lingga dan yang terpenting sekali, kata Irfan dukungan dan dorongan dari Bupati Lingga agar air bersih dapat mengaliri hingga kepelosok wilayah agar dapat dinikmati oleh masyarakat Kabupaten Lingga.

Upaya-upaya itu telah dilakukan komunikasi dan koordinasi oleh Perumda Air Bersih Tirta Lingga bersama  Bupati Lingga Muhammad Nizar pada Balai Wilayah Sungai Sumatera IV dan Balai Prasarana dan Pemukiman Wilayah Kepri.

Terkait ketersedian air menjelang Ramadhan 1443 Hijriah / tahun 2022 Masehi, Perumda Tirta Lingga telah mempersiapkan semaksimal mungkin ketersedian pasokan air bersih untuk pelanggannya.

Kabag Hubungan Langganan Perumda Air Minum Tirta Lingga, Khaidir mengungkapkan pasokan air bersih yang terdapat saat ini mencukupi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

“Insya Allah tidak mengalami masalah, kalau pasokan air saat ini kita masih dapat melayani masyarakat,” ungkap Khaidir, Kamis (31/03/2022).

Terkait air bersih memang menjadi salah satu prioritas Pemerintah Kabupaten Lingga dalam memberikan kesejahteraan dan kesetaraan hidup bagi masyarakatnya, terutama diwilayah yang berada di pulau-pulau pesisir Kabupaten Lingga.

Dibeberapa wilayah yang kesulitan untuk mendapatkan air bersih tersebut, Pemerintah Kabupaten Lingga telah membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Salah satu wilayah yang telah dibangun Sistem Penyedian Air Minum (SPAM) oleh Pemerintah Kabupaten Lingga yakni di Desa Tajur Biru, Kecamatan Temiang Pesisir. Pada, 11 November 2021 Bupati Lingga Muhammad Nizar meresmikan SPAM di wilayah tersebut.

Bupati Lingga mengaku jika dalam pembangunan SPAM tersebut memang membutuhkan waktu yang panjang dan bertahap mengingat APBD yang terbatas dan beberapa pembangunan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat yang lainnya juga menjadi prioritas.

Dengan anggaran yang terbatas dan sejumlah pembangunan yang juga menjadi prioritas untuk kepentingan masyarakat secara luas, Bupati Lingga yang merupakan putra daerah Kabupaten Lingga tepatnya kelahiran Desa Kelombok ini tak mati akal, agar tujuan untuk mensejahterakan terkait air bersih bagi masyarakatnya dapat tercapai, sejak dikepemimpinan Bupati Lingga Alias Wello dan Muhammad Nizar kala itu sebagai Wakil Bupati Lingga terus mencicil tahap demi tahap untuk mewujudkan impian masyarakatnya.

"SPAM ini berdiri murni dari APBD yang dilakukan secara bertahap. Keberhasilan membangun SPAM ini tidak hanya saya sendiri, tetapi berkat kerjasama, ada Wakil Bupati (Neko Wesha Pawelloy), ada DPRD Kabupaten Lingga dan Dinas PUPR, pihak kontraktor dan konsultan. Jadi memang pondasi awal itu di zamannya pak Alias Wello dan saya melanjutkannya,” kata pria kelahiran Desa Kelombok ini pada saat peresmian SPAM di Desa Tajur Biru.

Dengan telah terbangunnya SPAM yang melalui proses panjang dan menelan anggaran yang tidak sedikit Muhammad Nizar berharap agar keberadaan SPAM dapat dikelola dengan baik dan berkelanjutan bertujuan agar dapat terus dinikmati oleh masyarakat setempat.

Dalam pengelolaannya kedepan, Bupati yang akrab disapa Bang Nizar ini meminta pada pemerintah desa setempat untuk menggandeng mitra yakni Perumda Air Minum Tirta Lingga dalam pengelolaannya.

Hal serupa juga dilakukan dan diutarakan Bupati Lingga pada saat peresmian SPAM di tanah kelahirannya Desa Kalombok, Kecamatan Lingga, pada 13 November 2021.

“Sebagai anak kampung sini tentu saya merasa bangga dengan telah hadirnya air bersih ini. Tinggal bagaimana kita menjaganya dan mensyukuri nikmat ini,” kata Bupati Lingga.

Terkait pengelolaan SPAM tersebut, Bupati Lingga juga meminta Perumda Air Minum Tirta Lingga yang menanganinya. Beberapa wilayah yang kesulitan air bersih secara bertahap direaliasikan oleh Pemerintah Daerah. Untuk itu Bupati Lingga berharap kehadiran air bersih tersebut dapat dijaga dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.

Atas terealisasinya air bersih untuk konsumsi di Desa Kelombok, mewakili masyarakat setempat Kepala Desa Kelombok mengucapkan terimakasih pada pemerintah daerah yang telah mewujudkan harapan masyarakatnya.

"Saya mewakili masyarakat Desa Kelombok sangat bersyukur dengan adanya air bersih ini dan kami juga bersyukur desa kami saat ini telah dialiri listrik. Tentunya nikmat ini sangat membantu masyarakat dalam aktivitas sehari-hari,” kata Kepala Desa Kelombok, Idrus.

Sejumlah wilayah yang kesulitan air bersih telah direalisasikan oleh pemerintah daerah dengan membangun SPAM (Sistem Penyedian Air Minum), sementara Perumda Air Bersih Tirta Lingga terus berupaya memperluas jaringan dan memastikan ketersedian air bersih dapat mengalir kerumah-rumah pelanggannnya.

Perumda Air Bersih Tirta Lingga terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk pengembangan dan pemeliharaan waduk sumber air baku, salah satu waduk yang sempat ditinjau langsung oleh Bupati Lingga, Wakil Bupati Lingga dan Ketua DPRD Lingga yakni di waduk Gemuruh, yang terletak di Desa Batu Berdaun, Kecamatan Singkep.

Kala itu saat peninjauan di waduk Gemuruh, Perumda Tirta Lingga membuat usulan ke Balai Wilayah Sumatera (BWS IV) untuk penambahan batu miring pada dinding waduk guna mengatasi tanah longsor yang mengikabat air keruh, dan usulan itu terealisasikan, sebagian batu miring di Waduk Gemuruh telah selesai dikerjakan.

Perumda Air Minum Daerah (Perumda) Tirta Lingga yang berkantor pusat di Dabo Singkep, memiliki unit cabang Perumda Tirta Lingga cabang Daik dan unit cabang Perumda Tirta Lingga unit Penuba. Upaya-upaya yang dilakukan Perumda Air Minum Daerah (Perumda) Tirta Lingga dengan motto Berkolaborasi Untuk Lebih Baik tentunya bertujuan untuk  turut serta mendorong pembangunan dan pertumbuhan perekonomian Kabupaten Lingga.(Afk/adv)